Pop Culture

Pilar Saga Kenalkan Batik Khas Tangerang Selatan di Karnaval Budaya Apeksi ke-16 di Makassar

Pilar Saga Ichsan memperkenalkan batik khas tangerang selatan di karnaval budaya Apeksi ke-16 di Makassar

MILEZONE.ID – Kota Tangerang Selatan (Tangsel), menjadi salah satu wilayah di Provinsi Banten yang memiliki keragaman budaya dengan berbagai ciri khas dan karakteristik.

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan senantiasa aktif mengikuti berbagai event guna memperkenalkan keragaman budaya yang dimiliki.

Dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) ke-16 di Makassar, pada Rabu (12/7/2023) malam, Pemkot Tangerang Selatan memperkenalkan budaya batik.

Pilar Saga Ichsan memperkenalkan batik khas Tangerang Selatan di karnaval budaya Apeksi ke-16 di Makassar
(Foto: Istimewa/Pemkot Tangsel)

Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan turut serta dalam karnaval budaya Apeksi ke-16 tersebut. Bahkan, dia terlihat memimpin barisan.

Pilar Saga didampingi Ketua Dekranasda Rr. Truetami Ajeng Pilar dan Sekretaris Daerah Bambang Noertjahjo. Mereka tampak kompak mengenakan selendang batik serta ikat kepala bermotif batik khas Kota Tangerang Selatan.

“Ini ciri khas kita batik khas Tangerang Selatan dan ikat kepala batik khas Tangerang Selatan,” ujar Pilar Saga.

Dalam Karnaval Budaya Apeksi ke-16 ini, dia menyebut barisan Pemkot Tangerang Selatan yang mengikuti karnaval tersebut hampir 150 orang.

Seluruhnya mengenakan dress code yang sama dari atas kepala hingga kaki. “Dalam Karnaval Budaya Apeksi ini kita memperkenalkan apa itu Tangerang Selatan,” tambahnya.

Pilar Saga Ichsan memperkenalkan batik khas Tangerang Selatan di karnaval budaya Apeksi ke-16 di Makassar
(Foto: Istimewa/Pemkot Tangsel)

Lebih lanjut, dia mengungkapkan, Kota Tangerang Selatan secara budaya sudah masuk modern. Dimana ada berbagai macam akulturasi budaya terjadi di Kota Tangerang Selatan.

Terlebih, ungkap Pilar Saga, rombongan asal Kota Tangerang Selatan di Karnaval Budaya Apeksi ke-16 diiringi oleh barisan para penari yang dibawa langsung dari Tangerang Selatan.

“Ini semua warga Tangerang Selatan. Kita juga tampilkan gambang kromong, kain khas dan sebagainya,” tukas Pilar Saga.

Dia meyakini ajang ini menjadi momen yang tepat untuk memperkenalkan budaya dan kerajinan khas Kota Tangerang Selatan.

Show Comments (0)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *