Olahraga

Tekuk Ginting, Jonatan Angkat Trofi All England 2024

Tekuk Ginting, Jonatan Angkat Trofi All England 2024

MILEZONE.ID – Pebulu tangkis Jonatan Christie mengakhiri paceklik gelar tunggal putra Indonesia di ajang All England.

Jojo, sapaan akrabnya, sukses mengangkat trofi di turnamen tertua di dunia tersebut usai menekuk kompatriotnya, Anthony Sinisuka Ginting.

Berduel selama 55 menit di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, pada Minggu (17/3/2024), Jojo menang dua gim langsung atas Ginting, dengan skor 21-15 dan 21-14.

Hasil ini memastikan anak pasangan Andreas Adi Siswa (ayah) dan Marlanti Djaja (ibu) itu membawa pulang gelar juara turnamen BWF Super 1000.

Pertarungan kedua pemain penghuni Pelatnas Cipayung di final All England 2024 tersebut sangat menarik.

Terlebih, Jojo dan Ginting sudah mengerti kelebihan maupun kekurangan masing-masing.

Sejauh ini kedua pemain telah bertemu sebanyak 9 kali. Enam kemenangan diperoleh Ginting, yakni di turnamen Korea Open 2017, China Open 2028, Hong Kong Open 20219, BWF World Tour Finals 2022 (Group B), BWF World Tour Finals 2022, dan Indonesia Open 2023.

Sementara Jojo memenangkan laga di ajang Malaysia Open 2017, Hong Kong Open 2018 serta Australia Open 2019. Dari sisi ranking Jojo juga berada di bawah Ginting.

Pebulu tangkis kelahiran Jakarta, 26 tahun silam itu, saat ini menghuni ranking 9 dunia, sedangkan Ginting berada di ranking 5 dunia.

Kesuksesan Jojo menjadi kampiun membuat penantian 30 tahun Indonesia meraih gelar All England dari sektor tungal putra berakhir.

Terakhir kali Indonesia mengangkat gelar juara All England saat Hariyanto Arbi berjaya pada edisi 1994.

Ketika itu, pebulu tangkis berjuluk ‘smash 100 watt’ tersebut menjadi juara usai menyudahi perlawanan wakil Indonesia lainnya di final, yakni Ardi Wiranata, dengan skor 15-12 dan 17-14.

Berikut pebulu tangkis tunggal putra Indonesia yang menjuarai All England:

– Tan Joe Hok (1959)

– Rudy Hartono (1968, 1969, 1970, 1971, 1972, 1973, 1974, 1976 )

– Liem Swie King (1978, 1979, 1981)

– Ardy Wiranata (1991)

– Heryanto Arbi (1993-1994)

Show Comments (0)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *