Hardnews

Wujudkan SDM Unggul, Wali Kota Benyamin Davnie Minta Perkuat Pendidikan di Tangerang Selatan

Wali Kota Benyamin Davnie Minta Perkuat Pendidikan di Tangerang Selatan

MILEZONE.ID – Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie mengatakan, salah satu visi misi Pemerintah Kota (Pemkot) adalah membentuk Sumber Daya Manusia (SDM) di Tangerang Selatan menjadi unggul.

Di mana salah satu caranya, menurut dia, yakni lewat penguatan pendidikan. Hal tersebut disampaikan Benyamin saat membuka Konferensi Kerja Kota ke-3 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Tangerang Selatan, di Cipayung, Bogor, Jawa Barat (Jabar), pada Jumat (13/10/2023).

“Jadi ada tiga komponen biaya pendidikan. Pertama biaya fisik sudah di-cover, lalu biaya operasional swasta dan negeri sudah di-cover dengan mekanisme biaya operasional sekolah, dan biaya personal itu juga lewat beasiswa seperti bagi siswa yang tidak diterima di SMP Negeri,” ujar Benyamin.

Wali Kota Benyamin Davnie Minta Perkuat Pendidikan di Tangerang Selatan
Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan salah satu visi misinya adalah membentuk SDM di Tangerang Selatan menjadi unggul. (Istimewa/Pemkot Tangsel)

“Karena salah satu misi kami mendorong bagaimana Sumber Daya Manusia di Tangerang Selatan menjadi SDM yang unggul. Dan salah satu caranya membentuk SDM unggul ya lewat pendidikan,” tambahnya.

Oleh karena itu, tugas, pokok dan fungsi PGRI di Tangsel harus seiring sejalan bersama Pemkot Tangsel.

“Melaksanakan tugas seiring sejalan dengan visi misi kami, ya itu tadi mencetak SDM yang unggul. Mari kita laksanakan tugas pokok dan fungsi sebaik-baiknya sambil diskusi seperti apa kita harus masing-masing melaksanakan tugas,” ujarnya.

Terlebih, kata Benyamin, menghadapi persoalan yang sedang marak saat ini, terutama kasus bullying. Bahkan terjadi ke anak-anak sejak dini.

Wali Kota Benyamin Davnie Minta Perkuat Pendidikan di Tangerang Selatan
Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie bersama Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Tangerang Selatan. (Foto: Istimewa/Pemkot Tangsel)

“Tantangan zaman saat ini bagaimana soal bullying. Betul sudah merambah ke anak-anak kita yang semestinya mendapatkan pengayoman terbaik dari kita,” imbuhnya.

Hal ini salah satunya karena disebabkan perkembangan teknologi yang menguasai anak-anak.

“Melalui handphone, banyak anak-anak kita yang tidak dapat menyelesaikan atau menerima, bahkan gagal menerima informasi yang bermanfaat. Kuncinya adalah karena dia bukan menguasai teknologi, tetapi teknologi yang menguasai dirinya,” tukas Benyamin.

Show Comments (0)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *